PERAN ORANG TUA DALAM PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
Selasa, 05 Desember 2023 | 00:00:00 WIB | Dibaca: 1579 Kali
Benarkah banyak orang tua yang menginginkan anaknya unggul dan berprestasi? Pendidikan memiliki peran penting dalam membangun intelektual anak pada usia dini. Anak merupakan mutiara bagi orang tua. Namun, banyak orang tua yang tidak menyadari bahwa pendidikan usia dini, dan jenjang Sekolah Dasar sangat penting untuk membangun dan membentuk karakter anak. Maka dari itu, orang tua harus jeli dalam memilih sekolah atau tempat pendidikan untuk anaknya.
Dalam dunia pendidikan perang orang tua sangat besar dalam membagun dan menciptakan perkembangan anak di sekolah. Selain itu, orang tua harus mendorong anak berdasarkan kemampuan dan minat anak-anak dalam membentuk karakter. Tidak dapat dipungkiri, bahwa orang tua menginginkan anaknya untuk memiliki prestasi. Bahkan dengan berbagai cara orang tua melakukan hal terbaik untuk mendapatkan prestasi anaknya. Menurut penelitian di lapangan bahwa dengan mendapat prestasi pada bidang tertentu akan meningkatkan prestise dan harga diri sebagai orang tua murid. Akhirnya, semua orang tua berlomba-lomba untuk memberikan yang terbaik kepada anaknya, dan anak dituntut untuk mengikuti berbagai kegiatan yang dianggap dapat membanggakan orang tua.
Melihat perkembangan saat ini, sangat penting pendidikan karakter ditanamkan di sekolah dasar. Kadang kala orang tua mengalami kesulitan untuk mengetahui kemamuan anak dalam menyalurkan bakat dan minat. Hal ini sangat wajar terjadi mengingat usia anak yang masih labil, sehingga potensi tersebut jarang terlihat. Pengenalan anak terhadap dunia pendidikan harus dikenalkan sejak dini dan memberikan rangsangan kepada anak untuk mengikuti berbagai kegiatan yang benar-benar meyakinkan dapat melahirkan sebuah prestasi. Untuk itu, sebagai orang tua yang peduli kepada anak-anaknya harus merancang kegiatan dengan rapi dan tidak membabi buta.
Peran orang tua dalam dunia pendidikan sangat besar. Untuk itu perlu dihindari usaha mendorong anak berdasarkan pengaruh orang lain. Selaku orang tua harus mampu memberikan pengamatan dan pengenalan terhadap kemampuan anak. Dengan bekal pendidikan karate yang mapan dan baik, akan dapat diketahui, anak mempunyai sifat yang unik antara satu anak dengan anak yang lain memiliki perbedaan. Hal ini harus dipahami orang tua sampai sejauh mana anaknya mampu meningkatkan kemampuan dalam berbagai prestasi. Kehadiran orang tua dalam rangka meningkatkan pendidikan anak, harus dimulai sejak dini.
Menurut Urie Bronvendrenner mengatakan “keluarga merupakan suatu sistem”, yang artinya keluarga sebagai lingkungan yang berperan untuk membentuk perkembangan anak, meskipun anak memiliki peran aktif dalam berinteraksi dengan lingkungannya. Keluarga secara fisik terdiri dari ayah, ibu, anak dan orang-orang lain yang secara sosial, emosional terkait oleh hubungan darah maupun hukum. Sedangkan secara psikologis, keluarga diartikan sebagai sistem interaksi antaranggota keluarga.
Untuk mencapai perkembangan karakter yang maksimal seoarang anak membutuhkan perhatian dari orang tua, guru, dan teman sejawat. Hal ini dapat dibuktikan pada perkembangan siswa kelas IV Sekolah Dasar yang memerlukan pola alur dan caring techiques yang sesuai dengan karate anak. Dalam perkembangan karakter diusia ini berbagai faktor yang membentuk kemampuan dan ketrampilan anak-anak sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan dan teman sejawatnya.
Maka dari itu, peran orang tua dalam membimbing anak sangat penting. Orang tua dalam pendidikan karakter akan menjadi pendidik utama, yaitu membimbing anak dalam menghadapi berbagia permasalahan. Orang tua harus membimbing secara konkret untuk mempersiapkan anak untuk meraih pendidikan yang baik serta anak dapat memperoleh prestasi. Maka dari itu, orang tua harus mampu mendidik dengan metode kemandirian. Orang tua dalam mendidik anak mempunyai tujuan untuk membimbing dan pengajaran untuk tumbuh mandiri dalam kehidupan bermasyarakat.
Oleh : Maria Eva Dewi, S.Pd.
Komentar Facebook